Bunuh Diri dengan Gantung Diri, Pria 65 Tahun Ditemukan Tewas di Dapur Rumah di Musi Rawas

Bunuh Diri dengan Gantung Diri, Pria 65 Tahun Ditemukan Tewas di Dapur Rumah di Musi Rawas

Bunuh Diri dengan Gantung Diri, Pria 65 Tahun Ditemukan Tewas di Dapur Rumah di Musi Rawas. (Poto: dri/dok polisi)

MUSI RAWAS, LINTASSRIWIJAYA.COM – Telah terjadi musibah meninggal dunia yang diduga akibat bunuh diri dengan cara gantung diri di dapur rumahnya di Desa Leban Jaya, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas (Mura).

Korban diketahui bernama Rapandi (65), warga Dusun VI, Desa Leban Jaya, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Mura, ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB, Jumat (13/9/2024).

Baca Juga: Pernah Coba Bunuh Diri, Namun Gagal, Darpin Akhirnya Bunuh Diri Melompat Kedalam Sumur

Baca Juga: Pria 51 Tahun Tewas Tergantung di Pohon Ditepi Sungai, Diduga Bunuh Diri

Menanggapi informasi tersebut, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Muara Kelingi, Iptu Suhendra SH, beserta personel Polsek Jayaloka dan Satreskrim Polres Mura, langsung menuju lokasi kejadian (TKP) untuk memastikan kebenaran berita tersebut.

Setibanya di lokasi, dilakukan pemeriksaan luar jenazah dan keterangan dari saksi-saksi. Berdasarkan temuan di lapangan, kuat dugaan bahwa korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Muara Kelingi, Iptu Suhendra SH, yang didampingi Kasi Humas AKP Herdiansyah, mengonfirmasi peristiwa tersebut di lokasi kejadian pada Jumat (13/9/2024).

“Setelah menerima laporan dari warga tentang adanya kejadian bunuh diri dengan cara gantung diri di dapur rumah, saya bersama personel Polsek Muara Kelingi dan Satreskrim Polres Mura langsung menuju TKP untuk memverifikasi informasi tersebut,” kata Kapolsek.

Baca Juga: Polisi Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Kepala: Dugaan Bunuh Diri

Baca Juga: NGERI! Dalam Waktu Rentang Dua Hari Sudah Ada Tiga Kasus Bunuh Diri, Ada Apa?

Kapolsek menjelaskan bahwa setelah mendapatkan informasi, mereka langsung meluncur ke lokasi dan menemukan bahwa kejadian tersebut benar adanya.

Selanjutnya, mereka berkoordinasi dengan petugas kesehatan untuk pemeriksaan luar jenazah. Petugas kesehatan menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

“Jenazah kemudian dimandikan, dikafani, dan akan dikebumikan,” jelasnya.

Kapolsek juga menambahkan bahwa menurut keterangan saksi, keluarga korban, Rapandi menderita penyakit asma yang kondisinya semakin memburuk setelah istrinya meninggal dunia empat bulan lalu. Korban tinggal bersama cucunya, DT (14).

Pada Jumat (13/9/2024) sekitar pukul 04.00 WIB, cucu korban menemukan Rapandi dalam keadaan tergantung di dapur rumah. DT kemudian keluar rumah dan memberitahukan tetangganya mengenai penemuan tersebut.

“Dari keterangan saksi, korban diduga bunuh diri karena depresi akibat penyakit yang dideritanya. Pihak keluarga menerima kejadian ini dengan ikhlas dan telah membuat surat pernyataan dari pihak keluarga korban”, tuturnya. ***

Baca Juga: Suami Tega Habisi Nyawa Istri Sendiri, Upaya Suami Bunuh Diri Gagal, Ternyata Gegara Ini!

Baca Juga: Penemuan Mayat Diduga Bunuh Diri Tergantung di Pohon Karet, Talinya Putus di Desa T2 Purwokarya, Kabupaten Mura

 

 

(dri/dri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *