Ratusan Warga Empat Lawang Gelar Aksi Damai, Bakar Ban di Tengah Jalan, Minta KPU RI Turun Tangan. (Poto: dri/lintassriwijaya.com)
EMPAT LAWANG, LINTASSRIWIJAYA.COM – Ratusan masyarakat Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, menggelar aksi damai di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di depan eks Madrasah Aliyah Negeri 1 Tebing Tinggi, sekita pukul 13.00 wib. Minggu, 22 September 2024.
Pantauan wartawan dilapangan massa yang berunjuk rasa memblokade jalan dengan membakar ban bekas, yang menyebabkan kemacetan panjang di sepanjang jalan utama tersebut.
Baca Juga: Ratusan Wartawan di Lahat Gelar Aksi Demo, Tuntut Oknum ASN Minta Maaf atas Dugaan Pelecehan
Baca Juga: Demo Mahasiswa di Lubuklinggau: Tuntut Hentikan Angkutan Batu Bara dan Revisi UU Pilkada
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Empat Lawang.
Massa menuntut agar KPU RI dan KPU Sumatera Selatan segera turun tangan untuk menyelidiki dugaan ketidaknetralan KPU Empat Lawang.
Mereka menganggap KPU Empat Lawang tidak memiliki dasar yang kuat untuk menggugurkan pasangan calon HBA-Henny dari pencalonan Pilkada 2024
Demonstrasi yang berlangsung selama beberapa jam itu sempat memanas setelah pihak kepolisian tiba di lokasi.
Aparat menggunakan mobil water canon untuk memadamkan api dari ban-ban yang dibakar oleh massa.
Meskipun demikian, ketegangan meningkat ketika terjadi aksi tarik-menarik antara massa dan pihak kepolisian.
Polisi berusaha membawa salah satu masda untuk dimintai keterangan, namun massa menolak dan terlibat bentrokan kecil.
Aparat akhirnya mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan massa. Dan pihak kepolisian membawa tiga orang masa ke kantor Polres Empat Lawang untuk di periksa lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, arus lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera telah kembali normal.
Protes ini menunjukkan ketidakpuasan warga terhadap proses Pilkada di Empat Lawang yang dinilai tidak transparan dan adil.
Masyarakat berharap agar tuntutan mereka segera direspon oleh pihak berwenang untuk menjaga situasi tetap kondusif. ***
Baca Juga: Ratusan Honorer di Musi Rawas Demo Tuntut Penambahan Kuota P3K
(dri/dri)