EMPAT LAWANG, LINTASSRIWIJAYA.COM — Sebuah mobil truk di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, diduga mengalami rem blong hingga menabrak mobil Kijang dan warga. Akibat kejadian tersebut, satu orang dilaporkan meninggal dunia.
Peristiwa nahas itu terjadi di jalan poros Pendopo–Tebing Tinggi, tepatnya di Desa Gunung Meraksa Baru, Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang, pada Minggu (12/10/2025).
Baca Juga: Tragedi Keluarga di PALI: Ayah Mertua dan Ipar Tega Habisi Nyawa Matsari di Depan Putrinya
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Empat Lawang: 2 Orang Tewas, 2 Lainnya Luka Berat
Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, kejadian bermula saat mobil Kijang bernopol BG-1489-LG yang dikendarai Kris Sutikno melaju dari arah Pendopo menuju Tebing Tinggi.
Saat melintas di depan rumah warga, yang di seberangnya tengah berlangsung acara hajatan pernikahan, arus lalu lintas berjalan satu arah secara bergantian.
Namun ketika mobil Kijang tersebut melewati lokasi hajatan, tiba-tiba datang truk Mitsubishi bernopol B-9275-NCJ yang dikemudikan Rusdin.
“Saat mobil Kijang sedang melewati acara hajatan pernikahan kemudian datanglah truk dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi dan mengalami rem blong,” kata Kasat Lantas Polres Empat Lawang AKP Kukuh Fefriyanto, Senin (13/10/2025).
Akibat rem blong tersebut, truk kehilangan kendali dan menabrak mobil Kijang yang dikemudikan Kris. Setelah itu, truk membanting setir ke kiri, menabrak pagar rumah warga, dan menabrak empat orang yang berada di pekarangan rumah.
Keempat warga tersebut adalah Mardin, Abdullah, Darul, dan Makmun, yang kemudian dilarikan ke Klinik Dzahira Medika karena mengalami luka-luka.
Baca Juga: Sekretaris Dinas Pendidikan Lubuklinggau Tewas dalam Kecelakaan di Prabumulih
“Suadara Mardin meninggal dunia di fasilitas kesehatan (Klinik Dzahira Medika). Sopir kedua kendaraan tidak mengalami luka,” ujarnya.
Saat ini, kedua kendaraan telah diamankan oleh Satlantas Polres Empat Lawang. Sementara itu, kedua sopir masih dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut. ***

