MUSI BANYUASIN, LINTASSRIWIJAYA.COM – Penemuan mayat yang sempat menggegerkan warga Desa Ngulak 3, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada Rabu 22 Oktober 2025, akhirnya mulai terungkap.
Informasi yang didapat, korban diketahui bernama Rocky Marciano (38), warga Kecamatan Sanga Desa.
Baca Juga: Mayat Membusuk dalam Karung Gegerkan Warga Muba, Diduga Korban Pembunuhan
Baca Juga: Pembunuhan Sadis di Sekayu Terungkap! Dua Pemuda Jerat Korban Pakai Kabel dan Buang ke Sungai
Sebelumnya, korban sempat dilaporkan hilang oleh pihak keluarga setelah beberapa hari tidak pulang ke rumah.
Kepala Dusun II Desa Ngulak 3, Eka Ali Wardana (51), yang juga merupakan keluarga korban, mengatakan korban sempat keluar rumah pada 18 Oktober siang. Saat itu, ia menyebut ingin ke warung untuk menggadaikan handphone.
Sore harinya korban pulang ke rumah, lalu malamnya sekitar pukul 20.00 WIB pergi lagi ke acara pesta musik.
“Namun sejak malam itu, korban tak kunjung kembali. Keesokan harinya, 19 Oktober 2025 siang, kami bersama warga menemukan sepeda motor milik korban di sekitar wilayah yangmana saat itu belum diketahui bahwa lokasi itu tempat korban ditemukan,” ujar Eka, Kamis 23 Oktober 2025.
Motor tersebut kemudian diamankan dan dibawa ke rumah Kadus. Orang tua korban yang mengenali motor itu langsung menyadari bahwa kendaraan tersebut adalah milik anaknya.
“Setelah korban tidak pulang selama dua hari, orang tua korban akhirnya kami arahkan untuk melapor ke pihak kepolisian, sekaligus melakukan pencarian bersama warga di sekitar lokasi ditemukannya motor,” ungkapnya.
Pencarian pun membuahkan hasil. Sekitar 500 meter dari lokasi penemuan motor, warga menemukan jasad korban dalam kondisi mengenaskan, dengan setengah tubuh berada di dalam karung dan sudah berbau busuk.
“Kami sangat terpukul. Setelah dibawa ke puskesmas, keluarga tidak terima dengan kematian korban karena ada kejanggalan, jadi kami berembuk dan memutuskan membawa jenazah ke RS Bhayangkara untuk mengetahui penyebab pasti kematian,” ungkap Eka dengan nada sedih.
Keluarga besar korban berharap pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya atas perbuatan tersebut.
“Kami berharap polisi segera menangkap pelaku dan dihukum seberat-beratnya,” harapnya.
Baca Juga: Setahun Buron, Pelaku Pembunuhan di Muara Enim Ditangkap di Tangerang
Sementara itu, Kasi Humas Polres Muba IPTU Hutahaean membenarkan penemuan tersebut.
“Jenazah masih di RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi mayat, mohon doa agar bisa segera diungkap,“ ujar Kasi Humas. ***

