Terseret Arus Saat Memancing, Pria Lansia di Lahat Hilang di Sungai Lematang

Terseret Arus Saat Memancing, Pria Lansia di Lahat Hilang di Sungai Lematang

Terseret Arus Saat Memancing, Pria Lansia di Lahat Hilang di Sungai Lematang. (Poto: ist/dok basarnas Sumsel)

LAHAT, LINTASSRIWIJAYA.COM — Suasana duka menyelimuti tepian Sungai Lematang, Desa Tanjung Telang, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat.

Seorang pria lanjut usia bernama Bingsing (60), dilaporkan tenggelam dan hilang ditelan derasnya arus sungai saat tengah memancing.

Baca Juga: Pria Lansia Tewas Ditabrak Lari di Lubuklinggau, Pelaku Masih Misterius!

Baca Juga: Salah Paham Maut! Pria di OKI Tikam Rekan Kerja Sendiri Pakai Senjata Korban

Tragedi itu terjadi pada Minggu (27/7/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Senja baru saja menurunkan cahaya terakhirnya ketika warga dikejutkan oleh kabar bahwa seorang pemancing telah hilang terseret arus sungai yang ganas.

Menurut kesaksian rekan korban, sore itu Bingsing tengah memancing di pinggir Sungai Lematang. Namun, ketenangan sore berubah menjadi kepanikan ketika tubuh korban tiba-tiba terjatuh dan disapu derasnya arus sungai.

“Informasinya korban sedang memancing kemudian jatuh dan terseret derasnya arus sungai, hingga membuatnya tenggelam,” kata Kepala Basarnas Sumsel Raymond Konstantin, Senin (28/7/2025).

Begitu menerima laporan, Basarnas Sumsel langsung mengerahkan tim untuk bergerak cepat. Waktu terus berjalan, dan setiap detik sangat berharga dalam upaya penyelamatan ini.

Baca Juga: Lansia Hilang Tenggelam di Sungai Komering, Tim SAR Masih Lakukan Pencarian

Baca Juga: Ibu-Anak Lansia di Jaksel Ditemukan Tewas Membusuk, Dimakamkan Bersama dalam Satu Liang Lahat

Komando pun dikeluarkan, dua Search and Rescue Unit (SRU) dikerahkan menyisir aliran sungai yang membentang penuh misteri itu.

Raymond menjelaskan, SRU 1 diterjunkan untuk melakukan penyisiran menggunakan perahu karet. Mereka juga melakukan manuver tajam di titik-titik yang dicurigai sebagai lokasi hilangnya korban.

Sementara itu, SRU 2 menyusuri arus sungai dengan menggunakan perahu rafting, siap melakukan pencarian bawah air bila situasi memungkinkan.

“Saat ini kita masih melakukan pencarian bersama Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas Kantor SAR Palembang Pos SAR Pagar Alam, TNI/Polri, Perangkat Desa, Relawan, BPBD dan Masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Kakek Lansia Ditemukan Tewas di Teras Musala Al Ikhlas Kecamatan Pendopo, Ditemukan Tanpa Celana

Baca Juga: Bukan Hanya Kalangan Lansia, Kalangan Muda Mudi Juga Tertarik Mencicipi Kopi Semendo

Hingga berita ini diturunkan, pencarian masih terus berlangsung dengan penuh harap dan waspada.

Suara mesin perahu memecah kesunyian sungai, sementara para petugas terus menyisir setiap sudut, berpacu dengan waktu dan harapan.

Warga sekitar pun diimbau turut memantau sepanjang pesisir, berharap keajaiban membawa pulang Bingsing, entah dalam keadaan selamat atau setidaknya ditemukan. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *