Dokter di Luwu Diduga Lecehkan Pasien Remaja, Polisi Lakukan Penyelidikan

Dokter di Luwu Diduga Lecehkan Pasien Remaja, Polisi Lakukan Penyelidikan

Dokter di Luwu Diduga Lecehkan Pasien Remaja, Polisi Lakukan Penyelidikan. (Poto: ist/ilustrasi)

LUWU, LINTASSRIWIJAYA.COM — Seorang dokter spesialis di salah satu rumah sakit di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), berinisial JHS, diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien perempuan berusia 17 tahun. Kasus ini mencuat setelah viral di media sosial dan telah dilaporkan ke pihak kepolisian.

“Benar, ada laporan terkait dugaan pelecehan yang dilakukan oleh seorang dokter,” kata Kapolres Luwu, AKBP Arisandi, kepada wartawan, Rabu (25/6/2025).

Baca Juga: Nekat Hendak Cabuli Anak Kandung Sendiri, Pria ini Babak Belur Dihajar Massa!

Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Palembang Laporkan Teman Anak ke Polisi atas Dugaan Pencabulan

Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jody Dharma, mengatakan pihaknya saat ini tengah melakukan klarifikasi terhadap pelapor dan terlapor untuk mengumpulkan keterangan yang lengkap dan objektif.

“Kami masih melakukan klarifikasi terhadap semua pihak terkait, baik korban maupun terlapor, guna memperoleh keterangan yang menyeluruh,” ujar Jody.

Ia memastikan penanganan kasus akan dilakukan secara profesional dan sesuai prosedur hukum yang berlaku.

“Proses penyelidikan akan kami lanjutkan sesuai standar operasional prosedur (SOP). Penanganan perkara ini akan dilakukan secara profesional dan proporsional dengan tetap menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah,” tegasnya.

Baca Juga: Modus Ajak Mengambil Jeruk di Kebun, Pria ini Cabuli Anak 8 Tahun

Baca Juga: Biadap, Pria di Muratara Tega Cabuli Adik Iparnya Sendiri saat Menginap Dirumahnya

Terkait kronologi kejadian, pihak kepolisian masih menunggu hasil penyidikan lebih lanjut. Jody menyampaikan bahwa informasi lengkap akan disampaikan secara resmi setelah proses berjalan.

“Kami memberikan perlindungan hukum kepada semua pihak yang berkepentingan. Polres Luwu berkomitmen untuk menangani perkara ini secara transparan dan akuntabel. Setiap perkembangan akan disampaikan melalui saluran resmi institusi,” pungkasnya.

Sebelumnya, dugaan pelecehan ini ramai diperbincangkan di media sosial. Dalam unggahan viral, disebutkan bahwa korban yang baru berusia 17 tahun merasa trauma usai dipeluk dan diraba oleh seorang dokter saat berada sendirian di kamar perawatan.

“Baru masuk 17 tahun adikku, dan dokter itu sudah hampir 40 tahun. Tapi dia datang memeluk adikku karena sendirian di kamar,” tulis akun yang mengunggah cerita tersebut.

Baca Juga: Guru SMA di Pagar Alam Bantah Tuduhan Pencabulan Terhadap Muridnya

Baca Juga: Ibu Cabuli Anak Kandung di Tangerang Selatan, Kronologi Kasus dengan Ancaman Penyebaran Foto Tanpa Busana

Disebutkan pula bahwa dokter tersebut datang membawa cokelat dan menyatakan ingin mengenal korban lebih dekat.

“Adikku ketakutan karena dia tiba-tiba datang bawa cokelat, minta kenal dekat, lalu memeluk dua kali dan meraba-raba,” lanjut unggahan itu.

Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami kasus ini. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *