BENGKULU, LINTASSRIWIJAYA.COM – Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu menggelar konferensi pers untuk memaparkan hasil Operasi Musang Nala 2025 di wilayah hukumnya, Selasa (14/10/2025).
Operasi ini merupakan langkah strategis kepolisian dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman serta kondusif di seluruh wilayah Provinsi Bengkulu.
Baca Juga: Menjelajah Pesona Alam Lebong: Dari Negeri di Atas Awan hingga Danau Terbesar di Bengkulu
Baca Juga: Wujudkan Wisata Aman, Ditpamobvit Polda Bengkulu Turun ke Pantai Pasir Putih
Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Pol Andy Pramudya Wardana, S.I.K., M.M., M.A.P., CPHR., CBA, menjelaskan bahwa pelaksanaan operasi dilakukan secara serentak oleh Polda Bengkulu bersama seluruh Polres jajaran.
Menurutnya, operasi tersebut berfokus pada pemberantasan berbagai bentuk kejahatan konvensional, khususnya aksi 3C yakni pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
“Pelaksanaan Operasi Musang Nala 2025 dilakukan secara terpadu dengan mengutamakan tindakan pre-emtif dan preventif, didukung oleh kegiatan intelijen dan penegakan hukum secara terukur,” jelas Kombes Pol Andy.
Ia menambahkan, operasi ini merupakan bentuk komitmen Polda Bengkulu untuk terus meningkatkan kewaspadaan serta memperkuat sinergi dengan seluruh elemen masyarakat demi terwujudnya lingkungan yang tertib, aman, dan bebas dari tindak kejahatan.
Operasi Musang Nala 2025 dilaksanakan selama dua pekan, mulai 22 September hingga 6 Oktober 2025, dengan total 58 target operasi yang tersebar di wilayah hukum Polda Bengkulu.
Dari total target tersebut, terdiri atas 35 perkara curat, 10 perkara curas, dan 13 perkara curanmor.
Hasilnya, Polda Bengkulu berhasil mencapai target secara maksimal, bahkan mencatatkan hasil 100 persen sesuai dengan rencana operasi yang telah ditetapkan.
Dari pelaksanaan operasi ini, petugas berhasil mengamankan lima orang tersangka yang terlibat dalam berbagai kasus kejahatan di sejumlah wilayah.
Kelima pelaku tersebut masing-masing berinisial BI, yang melakukan aksi pencurian dengan pemberatan di Kelurahan Pagar Dewa, Kota Bengkulu; PA, pelaku curat di Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara; serta RU, pelaku pencurian dengan kekerasan di Kabupaten Bengkulu Tengah.
Sementara dua tersangka lainnya, LS dan YT, terlibat dalam kasus pencurian kendaraan bermotor di Kelurahan Pagar Dewa, Kota Bengkulu.
Selain mengamankan para pelaku, polisi juga menyita berbagai barang bukti yang digunakan atau berkaitan dengan tindak kejahatan.
Barang-barang tersebut antara lain satu unit mobil pick-up, empat unit sepeda motor, sejumlah STNK dan BPKB, beberapa kunci T dan Y, telepon genggam, serta berbagai barang lainnya yang kini diamankan di Polda Bengkulu untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Cukup Daftar, Semua Disiapkan! Pemkot Bengkulu Gelar Nikah Balai Gratis untuk 10 Pasangan
Kombes Pol Andy menegaskan bahwa keberhasilan Operasi Musang Nala ini merupakan bentuk nyata dari kerja keras seluruh jajaran kepolisian dalam menekan angka kejahatan di wilayah Bengkulu.
“Kami akan terus berupaya menjaga stabilitas kamtibmas serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat,” pungkasnya. ***
